Musyawarah Perencanaan Pembangunan
(Musrenbang) merupakan media pemerintah untuk melibatkan partisipasi
masyarakat. Pelibatan masyarakat dalam pembangunan sudah tentu mutlak adanya, disamping
merangkul keikutsertaan masyarakat itu sendiri, partisipasi yang diberikan
secara tidak langsung memberi peningkatan kapasitas program yang dijalankan,
maupun bagi masyarakat itu sendiri. Hal
itu menjadi perhatian serius Pemerintah Daerah Kabupaten Way Kanan dibawah
kepemimpinan Bupati Raden Adipati Surya dan Edward Antony akan memperioritaskan
pembangunan yang berasal dari musrenbang dari tingkatan kampung hingga
kabupaten, sehingga pembangunan yang dillaksanakan pemerintah mempunyai nilai
manfaat bagi masyarakat.
Diberbagai
kesempatan Bupati Raden Adipati Surya berkomitmen pembangunan Kabupaten Way Kanan baik melalui dana APBD, Alokasi dan dana desa,
alokasi dana kampung maupun Corporate Social Responsibility
(CSR)dari perusahaan yang ada didaerah ini harus mempunyai nilai manfaat bagi
masyarakat. Komitmen
tersebut langsung diwujudkan dengan
diresmikannya penyambungan instalasi listrik rumah tangga miskin bantuan
dana CSR PT. Pemuka Sakti Manis Indah (PSMI) dan penandatanganan nota
kesepahaman antara pemerintah daerah kabupaten way kanan dengan dinas
pertambangan dan energi provinsi lampung, PT. PLN (PERSERO) dan PT. Pemuka
sakti manis indah (PSMI).
Penerima
manfaat dana CSR program bantuan penyambungan listrik gratis daya 900 (sembilan
ratus) watt bersubsidi, untuk Kampung Setia Negara sebanyak 49 (empat puluh
sembilan) rumah tangga, pada Kampung Negara Batin sebanyak 23 (dua puluh tiga)
rumah tangga, pada Kampung Gunung Waras sebanyak 7 (tujuh) rumah tangga, pada
Kampung Rumbih 14 (empat belas) rumah tangga dan pada Kampung Negara Ratu
sebanyak 7 (tujuh) rumah tangga dengan total seluruh 100 (saratus) rumah
tangga.
“penyelenggaraan
pembangunan jaringan listrik perdesaan dan pemenuhan kebutuhan listrik rumah
tangga miskin di Kabupaten Way Kanan harus mengoptimalkan potensi yang tersedia
dengan melibatkan pengusaha untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, salah
satunya berupa pemenuhan kebutuhan listrik rumah tangga melalui dana CSR,”
Tegas Raden Adipati Surya.
Sementara itu pembangunan disektor pertanian
dalam upaya mensukseskan kedaulatan pangan nasional,
selama tiga tahun ini yaitu tahun 2015 - 2017, pemerintah telah mencanangkan
Program Upaya Khusus (UPSUS) peningkatan produksi tiga komoditas pangan utama
yaitu Padi, Jagung dan Kedelai (PAJALE). Pemerintah melalui program tersebut
telah melibatkan semua sumber daya dan stakeholder terkait. Selain itu program
ini telah mendapat dukungan dari pihak
TNI Angkatan Darat (TNI AD) yang telah diwujudkan sejak persiapan pertanaman
sampai dengan pengawalan pendistribusian benih dan pupuk, Bupati Raden Adipati
Surya bersama Edward Antony bergerak cepat Selain melibatkan semua sumber daya
yang ada, pemerintah dalam rangka meningkatkan produksi pangan masyarakat,
telah memberikan dukungan sarana dan prasarana bidang pertanian.
Hal
ini diwujudkan dalam berbagai bentuk pembangunan dan bantuan sarana dan
prasarana produksi pertanian dan pembinaan di lapangan, antara lain melalui
Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman
Terpadu (GP-PTT) padi, jagung dan kedelai, Bantuan sarana pengendalian hama dan
penyakit tanaman, Bantuan alat dan mesin pertanian seperti : hand traktor, alat
pasca panen dan mesin pompa air, pembuatan dan rehabilitasi jaringan irigasi,
Pembuatan Jalan Usaha Tani (JUT), Pembuatan embung pertanian, Pembuatan Irigasi
Air Tanah.
Sementara itu untuk mereformasi birokrasi
Bupati Raden Adipati Surya melakukan Rotasi
pejabat Eselon II dan III untuk menumbuhkan
suasana baru bagi pejabat yang bersangkutan dalam upaya meningkatkan prestasi
kerja, dan memenuhi tuntutan bagi kelancaran dan suksesnya pelaksanaan tugas
dan tanggung jawab yang dibebankan pada instansi di mana pejabat yang
bersangkutan bertugas,
hingga cita-cita pemerintah bersama masyarakat yakni Way Kanan Maju dan Berdaya
Saing dapat segera terwujud.
0 komentar:
Posting Komentar