Tantangan dunia olahraga
di Indonesia pada umumnya dan di Kabupaten Way Kanan khususnya, saat ini dan ke
depan semakin berat dan kompleks. Berbagai perubahan yang terjadi di dalam
pengembangan olahraga tanah air ternyata tidak mudah dan sesederhana
penyelesaiannya. Kendala berasal dari lemahnya manajemen organisasi dan profesionalisme
Sumber Daya Manusia.
Hal itu diungkapkan Bupati Raden Adipati Surya dalam
pidatonya saat membuka Musyawarah Olah Raga Kabupaten (Musorkab) Koni Way Kanan
II Tahun 2016, di Gedung Serba Guna setempat, Selasa (20/12/2016).
Dikatakannya keterbatasan pembangunan olahraga tidak harus membuat terlena dan kurang
semangat dalam membangun dunia olahraga ke arah yang lebih baik. Berbagai kiat
dan terobosan yang cerdik harus diberdayakan,
tidak hanya berasal dari Pemerintah dan Pembina olahraga saja, tetapi yang
lebih penting adalah upaya dan kepedulian kita semua sebagai anak bangsa, untuk
menciptakan pembangunan dan pemberdayaan olahraga di Kabupaten Way Kanan ini.
“Sebagai bentuk dukungan kepada atlet
berprestasi, pemerintah akan memberikan penghargaan sesuai dengan prestasi yang
didapatkan, Atlet Way Kanan peraih medali emas tingkat Nasional, akan saya
umrohkan,” Beber Bupati Alumi kehormatan IPDN Jatinangor tersebut yang disambut
tepuk tangan peserta Musorkab.
Bupati kelahiran 15 September 1978 itu mengharapkan,
pengurus cabang olahraga, pengurus organisasi fungsional
olahraga yang ada di Kabupaten Way Kanan dapat bekerjasama dengan Kepengurusan
KONI Kabupaten Way Kanan dalam pembinaan dan peningkatan prestasi olahraga
daerah, khususnya kita harus lebih berkonsentrasi pada cabang-cabang olahraga
unggulan daerah yang memiliki daya saing di tingkat Provinsi dan nacional.
“Saya mengajak
seluruh komponen untuk bekerjasama memperjuangkan terus gerakan memasyarakatkan
olahraga dan mengolahragakan masyarakat, kita kembangkan sarana dan prasarana
olahraga sebagai pusat pembinaan dan pengembangan olahraga di semua tingkatan
dalam upaya memberikan makna bagi pembangunan daerah bangsa dan Negara,”Tutup Raden
Adipati Surya.
0 komentar:
Posting Komentar